Saturday, January 25, 2014

Baku Tembak OPM Vs TNI/POLRI Kembali Terjadi di Puncak Jaya


Mulia (26/1) Minggu pagi situasi di Puncak Jaya kembali memanas, sejak dini hari sekira pukul 04.00 WIT terdengar suara letusan senjata api  yang diduga kuat milik Gerakan Separatis Bersenjata (GSP) atau OPM yang terlibat baku tembak dengan anggota TNI/POLRI yang sedang melakukan Patroli keamanan, seperti dikabarkan vivanews.

Diduga kuat aksi ini ada hubungannya dengan tewasnya tiga orang kelompok gerombolan OPM pada kontak tembak yang terjadi Jumat (24/1) di kampung Yambi, Distrik Mulia. Akibatnya, masyarakat enggan keluar rumah untuk berktivitas.

Menurut Robert Yohannes, salah seorang masyarakat di Mulia, aktivitas masyarakat Mulia pagi tadi tidak seperti biasa, hanya beberapa orang saja yang berani keluar rumah, itu pun hanya di halaman rumah saja. Pasar Mulia yang biasanya ramai, tadi pagi terlihat sepi.

"Beberapa hari terakhir bulan ini OPM yang biasanya tidak pernah turun gunung, sering sekali turun, akhirnya jika bertemu anggota TNI/POLRI terjadilah aksi baku tembak. Hal seperti inilah yang membuat masyarakat takut untuk keluar rumah." ucap Robert melalui pesan singkatnya.

Sementara itu pimpinan daerah yaitu Bupati, Wakil, Ketua DPRD dan Ketua Klasis tidak berada di tempat, kami sebagai masyarakat sangat bingung, dalam situasi seperti ini mengapa tidak ada keseriusan pemerintah daerah untuk menyelesaikan persoalan ini. Untung saja masih ada anggota TNI/POLRI yang sering kali melakukan patroli keamanan selama ini, tambahnya.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi kelanjutan tentang baku tembak tersebut. Apakah ada korban atau tidak? kami masih menunggu informasi lebih lanjut dari pihak berwenang di Mulia. (PS)

0 comments:

Post a Comment