GLASGOW -Papua-Satu. Referendum Skotlandia ternyata digunakan didatangi oleh pemimpin Organiasasi Papua Merdeka, Beni Wenda. Beni saat ini tengah berada dalam pengasingannya di luar negeri.
Dilansir dari Press and Journal, Jumat (19/9/2014), pria ini datang ke Skotlandia sebagai tamu dari kelompok radikal kemerdekaan.
Diduga kuat, Beni tengah mempelajari referendum tersebut bagaimana bisa dibuat dan dijalankan.
Dalam pernyataannya, pria ini mengaku terinspirasi dari referendum Skotlandia yang bisa dihelat tanpa ada tekanan dari Pemerintah Inggris.
Beni saat sejak 2003 mendapat suaka di Inggris. Di Negeri Ratu Elizabeth, Beni sempat membuat Pemerintah Indonesia naik pitam.
Pasalnya, dia sempat mendirikan kantor Free West Papua di Oxford. Hal itu cukup menggemparkan publik lantaran langkah tersebut didukung oleh Wali Kota Oxford. [jakarta.okezone.com]
0 comments:
Post a Comment